BangTogel.com - 07/NOV/2025
BANGTOGEL.com - Pelatih legendaris Italia\, Arrigo Sacchi\, menilai Inter Milan kini berada di posisi ideal untuk fokus pada persaingan domestik setelah memastikan start sempurna di Liga Champions musim ini. Inter Milan menjaga rekor 100 persen kemenangan mereka di Liga Champions setelah menaklukkan Kairat Almaty 2-1 di Stadion San Siro, Rabu (5/11/2025) malam waktu setempat. Sumbangsih gol dari Lautaro Martinez dan Carlos Augusto memastikan Nerazzurri mengumpulkan 12 poin dari empat laga, menyamai catatan Bayern Muenchen dan Arsenal yang juga memimpin grup masing-masing. Meski tampil dominan di antarklub Eropa, Inter telah kalah tiga kali dari hanya 10 laga awal Serie A. Perolehan 21 poin hanya membuat Nerazzurri terpaut minim satu angka dari Napoli di puncak Liga Italia tetapi Sacchi melihat bahwa perhatian lebih perlu ditunjukkan di kompetisi domestik. Sebagai perbandingan, Inter hanya kalah lima kali dari 38 pertandingan sepanjang musim lalu. Sacchi meyakini bahwa saat ini adalah waktu tepat bagi pelatih Cristian Chivu untuk menyeimbangkan prioritas tim. “Saya percaya bahwa Chivu dan timnya, setelah mengamankan tempat di babak berikutnya Liga Champions, harus fokus pada liga dan menunjukkan kekuatan mereka,” tulis Sacchi dalam kolomnya di La Gazzetta dello Sport. Menurut Sacchi, tantangan terbesar bagi Inter bukan lagi sekadar hasil pertandingan, melainkan bagaimana tim mampu menjaga kebugaran sepanjang musim. “Mengelola tingkat energi di musim yang panjang dan melelahkan adalah hal penting jika ingin tetap segar dan berjuang di musim semi, yang selalu menjadi waktu menentukan,” lanjut mantan pelatih timnas Italia tersebut. Sacchi menekankan bahwa rotasi pemain perlu dilakukan dengan perhitungan logis, bukan berdasarkan prioritas antara kompetisi domestik dan Eropa. “Ini bukan masalah menghitung, atau memprioritaskan satu pertandingan daripada yang lain, tetapi masalah menggunakan logika saat merotasi pemain,” tulisnya lagi. “Sekarang, rencana yang tepat harus dibuat jika Inter ingin mencapai akhir musim dalam kondisi terbaik.” Sacchi juga menilai bahwa kekuatan Inter di lini depan merupakan salah satu yang terbaik di Eropa, tetapi fase defensif masih memerlukan perhatian khusus. “Tentu saja, tidak banyak tim di Eropa yang memiliki empat penyerang seperti Lautaro, Thuram, Bonny, dan Esposito. Ini adalah keuntungan yang harus dimanfaatkan. Chivu sangat baik dalam merotasi mereka, semua orang tampak terlibat,” ujar Sacchi. Namun, ia menambahkan bahwa Inter masih perlu memperbaiki koordinasi defensif mereka sebagai satu kesatuan tim. “Mungkin, jika kita berbicara lebih detail, sesuatu bisa diperbaiki di fase defensif. Saya berbicara tentang seluruh fase defensif, bukan hanya pertahanan sebagai departemen terpisah dari tim lainnya,” ucapnya. “Dalam situasi tertentu, sedikit lebih perhatian diperlukan. Tetapi saya yakin bahwa Chivu, yang dulunya adalah seorang bek hebat, akan tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara menanganinya.”